Social Icons

Pages

Jumat, 06 Desember 2013

Dampak dan Efek dari Paparan Radioaktif (Krisis Nuklir Jepang)lanjutan

Kondisi di Jepang

Pemerintah mengungkapkan telah mengevakuasi 3000an penduduk dalam radius 3,2 KM. tetapi kantor berita Kyodo menyebut 20.000 orang yang dievakuasi. Kini, penduduk dalam radius 10 kilometer juga diminta mengevakuasi diri.

Kondisi kerusakan reaktor Nuklir di Jepang ini memaksa sejumlah negara harus turun tangan untuk mengatasi masalah ini. Mengingat radioaktif ini bukan bahan yang gampang hilang. Rotasi bumi, angin dan sebagainya berpotensi menyebarkan radioaktif ini ke seluruh dunia. Tidak terkecuali Indonesia yang minim ilmu soal Nuklir.

Saya ingat dulu pada peristiwa Chernobyl yang di Uni Sovyet, tebaran radioaktifnya sampai ke Canada. Anda bisa melihat ke atlas sendiri betapa jauhnya jarak tersebut. Melintasi samudra Fasifik. Posisi Jepang adalah kira kira setengah jarak Chernobyl ke Canada. Lalu lihat kembali ke Atlas, posisi Jepang yang tsunaminya sampai ke Sulut dan Jayapura. Saya kira cukup bijaksana kalau pemerintah memperhitungkan masalah ini. Tapi ya… kewaspadaan seperti ini tak jarang dituding lebay.

Sekalian bisa menjadi masukan penting untuk orang orang di Iran, India, Pakistan, Cina, Amerika, Rusia dan lain lain yang suka main main dengan nuklir. Memang pengamanan bisa dilakukan secara maksimal. Tapi ternyata gempa dan bencana alam lainnya bisa mengakibatkan efek yang yah…. Menurut legenda, Atlantis saja hilang...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar